Bilangan Real
Himpunan bilangan riil merupakan gabungan antara himpunan bilangan
Rasional dan bilangan Irasional. Dengan perluasan dari bilangan asli,
cacah, bulat, rasional, irasional dan real, maka himpunan titik-titik
pada garis bilangan tak ada tempat kosong lagi. artinya, setiap titik
pada garis bilangan dapat berkorespodensi satu-satu dengan setiap
bilangan real.
Rasional dan bilangan Irasional. Dengan perluasan dari bilangan asli,
cacah, bulat, rasional, irasional dan real, maka himpunan titik-titik
pada garis bilangan tak ada tempat kosong lagi. artinya, setiap titik
pada garis bilangan dapat berkorespodensi satu-satu dengan setiap
bilangan real.
1. Bilangan Rasional adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk a/b dengan a,b bilangan bulat dan b≠0
Bilangan rasional dapat dikenali dengan berbagai ciri berikut
a. Bilangan rasional dapat dinyatakan dalam bentuk pecahan biasa contoh: ¼
b. Bilangan rasional dapat dinyatakansebagai pecahan desimal tak terbatas dan berulang contoh: 1/3=0.3333…
c. Bilangan rasional dapat dinyatakan sebagai pecahan desimal terbatas contoh: 0.2;0.9
d. Bilangan rasional dapat berupa bilangan yang terletak dibawah tanda akar seperti contoh :
2. Bilangan Irrasional adalah bilangan yang tidak dapat dinyatakan dalam bentuk a/b dengan a,b є bilangan bulat dan b≠0. Dengan kata lain bilangan irrasional adalah bilangan real yang bukan merupakan bilangan rasional.
Bilangan irrasional dapat dikenali dari beberapa ciri berikut ini :
a. Bilangan irasional tidak dapat dinyatakan dalam pecahan biasa
b. Jika ditulis dalam pecahan desimal, bilangan irasional merupakan pecahan desimal tak terbatas dan tak berulang
c. Bilangan desimal yang susunannya tidak memiliki pola.
Contoh :
,ԥ
Sumber :lamalamatika.wordpress.com , buku matematika sma
Contoh :
,ԥSumber :lamalamatika.wordpress.com , buku matematika sma