Pengertian Ilmu Bumi dan Antariksa Terlengkap Pembahasannya
Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa merupakan Ilmu yang membahas semesta tentang keberadaan bumi sebagai salah satu bagian dari tata surya dan juga membahas tentang ruang angkasa beserta benda-benda angkasa lainnya.
Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa terbagi dalam beberapa cabang ilmu, yakni :
Astronomi yaitu ilmu yang membahas tentang benda-benda ruang angkasa yang ada di alam semesta ini yang meliputi bintang, matahari, satelit dan lain-lainnya. Penerapan astronomi yang praktis adalah dalam navigasi, perhitungan waktu dan kalender.
Di dalam astronomi, tiga Hukum Gerakan Planet Kepler adalah:
Setiap planet bergerak dengan lintasan elips, Matahari berada di salah satu fokusnya. Luas daerah yang disapu pada selang waktu yang sama akan selalu sama. Perioda kuadrat suatu planet berbanding dengan pangkat tiga jarak rata-ratanya dari Matahari.
Geologi yakni ilmu yang mempelajari tentang struktur bumi. Dalam pembahasan menggunakan dasar-dasar kimia dan fisika sehingga mempelajari struktur dan perubahan materi, baik yang terdapat di permukaan tanah maupun dalam perut bumi.Dimana geologi terbagi menjadi: Petrologi yaitu ilmu yang membahas tentang batu-batuan. Vulkanologi yakni ilmu yang membahas tentang gempa bumi. Mineralogi yakni ilmu yang mempelajari tentang mineral mineral dan bahan galian.
Geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang permukaan bumi serta sosio ekonomi dan makhluk yang ada di situ (terutama manusia). Geografi sebagai cabang ilmu pengetahuan menggabungkan informasi yang diperoleh dalam semua cabang lain, sehingga merupakan ilmu pengetahuan yang dapat dipakai manusia untuk memecahkan masalah yang dihadapi dalam rangka adaptasi dengan lingkungan.
Sekarang manusia telah menikmati dan menguasai berbagai disiplin ilmu yang dapat menyelesaikan berbagai masalah keperluan hidup sehari-hari.
Lebih dari setengah abad sebelum newtonmerumuskan tiga hukum tentang gerak dan hukum gravitasiuniversal, seorangastronom berkebangsaan jerman Johanes Kepler (1571 – 1630) telah menulis sejumlah teoritentangastronomi. Teori kepler ini sebagian terbentuk setelah beberapa tahun ia menguji data yang dikumpulkan oleh Tycho Brahe (1546 – 1601) tentang posisi planet dalam gerakannya melintasi langit. Pada tulisan kepler itu terdapat tiga teori penting yang di sebut sebagai hukum kepler tentang gerak planet. Adapun inti hukum–hukumkepler ini adalah sebagai berikut :
Hukum I kepler
“setiap planet bergerak pada lintasan elips dengan matahari berada pada salah satu titik fokusnya.”
Elipsadalah suatu kurva tertutupsedemikian sehingga jumlah jarak dari sembarang titik P padakurvake kedua titik tetap (disebut titik fokus F1 dan F2) selalu tetap. Jadi, F1 P + F2P selalu sama untuk setiap titik P pada kurva.
Hukum II kepler
”setiap planet bergerak sedemikian sehingga jika suatu garis khayal di tarik dari matahari ke planet tersebut akan menyapu daerah yang sama pada selang waktu yang sama.”
Planet bergerak lebih cepat pada orbityang lebih dekat dengan matahari.
Hukum III kepler
”untuk setiap planet, kuadrat periode revolusinya berbanding lurus dengan pangkat tiga jarak rata-ratanya dari matahari.”
Andaikan dua planet mempunyai jarak rata-rata dari matahari R1 dan R2, sedangkan periodenya, yaitu waktu yang diperlukan untuk satu kali mengelilingi matahari, berturut-turut adalah T1 dan T2. Menurut hukum kepler, berlaku
T12/T22= R13/R23
Sumber:http://iputgunarti11.blogspot.co.id/2012/12/ilmu-pengetahuan-bumi-dan-antariksa_2117.html?m=1