Menu Close

Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar, Peraturan Permainan Bola Basket

Bola Basket : Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar, Peraturan Permainan Bola Basket

Bola Basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim yang beranggotakan masing – masing tim terdiri dari  5 orang yang saling bertanding mencetak poin dengan memasukan bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil.

Selain itu, permainan bola basket juga lebih kompetitif karena tempo permainan cenderung lebih cepat jika dibandingkan dengan olahraga bola yang lain, seperti voli dan sepak bola. Ada 3 posisi utama dalam bermain basket, diantaranya : Forward, pemain yang tugas utamanya adalah mencetak poin dengan memasukan bola ke dalam keranjang lawan. Defense, pemain yang tugas utamanya adalah menjaga pemain lawan agar kesulitan memasukan bola, dan yang terakhir adalah playmaker, pemain yang menjadi tokoh kunci permainan dengan mengatur alur bola dan strategi  yang dimainkan oleh rekan – rekan setimnya.

Bola basket adalah salah satu olahraga yang paling digemari oleh penduduk Amerika Serikat dan penduduk di belahan bumi lainnya, antara lain di Amerika selatan, Eropa Selatan, Lithuania, dan juga di Indonesia. Banyak kompetisi bola basket yang diselenggarakan setiap tahun, seperti British Basketball (BBL) di Inggris, National Basketball Asosiation ( NBA) di Amerika, dan Indonesia Basketball League ( IBL) di Indonesia.

Sejarah Bola Basket

Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan secara tidak sengaja oleh seorang guru olahraga. Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, seorang guru olahraga asal kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi untuk para siswa profesional di YMCA ( sebuah wadah pemuda umat kristen) di Springfield, Massachusettes, harus membuat suatu permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswa pada masa liburan musim dingin di New England. Terinpirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di Ontario, Naismith menciptakan permainan yang sekarang di kenal sebagai bola basket pada 15 Desember 1891.

Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainka di gelanggang – gelanggang tertutup, dia lalu menulis beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang gelanggang olahraga, dan meminta para siswa untuk mulai memainkan permainan ciptaannya itu.

Pertandingan resmi bola basket yang pertama diselenggarakan pada tanggal 20 januari 1982 di tempat kerja Dr. James Naismith. Basket adalah sebutan yang diucapakn oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun dilaksanakan di seluruh kota – kota negara bagian Amerika Serikat.

Pada awalnya, setiap tim berjumlah sembilan orang dan tidak ada dribble, sehingga bola hanya dapat berpindah melalui lemparan. Sejarah peraturan permainan basket diawali dari 13 aturan dasar yang ditulis sendiri oleh James Naismith.

Teknik Dasar Permainan Bola Basket

Cara memegang bola basket adalah sikap tangan membentuk mangkok besar. Bola berada di antara kedua telapak  tangan. Telapak tangan melekat ke samping bola agak ke belakang, jari – jari terentang melekat pada bola. Ibu jari terletak dekat dengan badan di bagian belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan. Kedua kaki membentuk kuda – kuda dengan salah satu kaki di depan. Badan sedikit condong ke depan dan lutut rileks.

Dalam menangkap bola harus diperhatikan agar bola berada dalam penguasaan. Bola dijemput telapak tangan dengan jari tangan dan pergelangan tangan rileks. Saat bola masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan segera melekat ke bola dan ditarik ke belakang atau mengikuti arah datangnya bola. Menangkap bola (catching ball) terdiri dari dua macam cara yaitu menangkap bola di atas kepala dan menangkap biola di depan dada.

Mengoper atau melempar bola terdiri atas tiga cara yaitu melempar bola dari atas kepala ( over head pass), melempar bola dari depan dada ( chest pass) yang dilakukan dari dada ke dada dengan cepat dalam permainan, serta melempar bola memantul ke tanah atau lantai ( bounce pass). 

Menggiring bola (dribbling ball ) adalah suatu usaha membawa bola ke depan. Caranya yaitu dengan memantul – matulkan bola ke lantai dengan satu tangan. Saat bola bergerak ke atas telapak tangan menempel pada bola dan mengikuti arah bola. Tekanlah bola saaat mencapai titik tertinggi ke arah bawah dengan sedikit meluruskan siku tangna diikuti dengan kelenturan pergelangan tangan. Menggiring bola dalam permainan bola baasket dapat dibagi menjadi dua cara, yaitu menggiring bola rendah dan menggiring bola tinggi. Menggiring bola rendah bertujuan untuk melindungi bola dari jangkauan lawan. Mengiring bola tinggi dilakukan untuk mengadakan serangan yang cepat ke daerah pertahanan lawan.

Pivot atau memoros adalah suatu usaha menyelamatkan bola dari jangkauan lawan dengan salah satu kaki sebagai porosnya, sedangkan kaki yang lain dapat berputar 360 derajat.

Shooting adalah usaha memasukan bola ke dalam keranjang atau ring basket lawan untuk meraih poin. Dalam melakukan shooting ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan shooting dengan dua tangan serta shooting dengan satu tangan.

Lay-up adalah usaha memasukan bola ke ring atau keranjang basket dengan dua langkah dan meloncat agar dapat meraih poin. Lay-up disebut juga dengan tembakan melayang.

 Gerakan Lay -up

Lapangan, Waktu dan Jumlah Pemain

 

Lapangan basket ball
Lapangan bola basket berbentuk persegi panjang dengan dua standar ukuran, yakni panjang 28,5 meter dan lebar 15 meter untuk ukuran standar National Basketball Association dan panjang 26 meter dan lebar 14 meter untuk standar Federasi Bola Basket Internasional. Tiga buah lingkaran yang terdapat di dalam lapangan basket memiliki panjang jari – jari yaitu 1,80 meter.

Jumlah pemain dalam permainan bola basket adalah 5 orang dalam satu regu dengan cadangan 5 orang. Sedangkan wasit dalam permainan bola basket adalah  2 orang. Wasit 1 disebut Referee sedangkan wasit 2 disebut Umpire.

Waktu permainan 4 x 10 menit  jika berpedoman dengan  dengan aturan Federasi Bola Baskter Internasional. Versi National Basketball Association waktu bermain adalah 4 x 12 menit. Di antara babak 1,2,3 dan babak 4 terdapat waktu istirahat selama 10 menit. Bila terjadi skor yang sama pada akhir pertandingan harus diadakan perpanjangan waktu sampai terjadi selisih skor. Di antara dua babak tambahan terdapat waktu istirahat selama 2 menit. Waktu untuk lemparan ke dalam yaitu 5 detik. 

Keliling bola yang digunakan dalam permainan bola basket adalah 75 cam – 78 cm. Sedangkan berat bola adalah 600 – 650 gram. Jika bila dijatuhkan dari ketinggian 1,80 meter pada lantai papan, maka bola harus kembali antara 1,20 -1,40 meter.

Panjang papan pantul bagian luar adalah 1,80 meter sedangkan lebar papan pantul bagian luar adalah 1,20 meter. Dan panjang papan pantul bagian dalam adalah 0,59 meter sedangkan lebar papan pantul bagian dalam adalah 0,45 meter.

Jarak lantai sampai ke papan pantul bagian bawah adalah 2,75. Sementara jarak papan pantul bagian bawah sampai ke ring basket adalah 0,30 meter. Ring basket memiliki panjang yaitu 0,40 meter. Sedangkan jarak tiang penyangga sampai ke garis akhir adalah 1 meter.

Panjang garis tengah lingkaran pada lapangan basket adalah 1,80 meter dengan ukuran lebar garis yaitu 0,50 meter. Panjang garis akhir lingkaran daerah serang yaitu 6 meter. Sedangkan panjang garis tembakan hukuman yaitu 3,60 meter.

Peraturan Permainan Bola Basket

Aturan dasar pada permainan Bola Basket adalah sebagai berikut :
Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan.Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan ( meninju).Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang  bola. Pemain harus melemparkan bila tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari dari pada kecepatan biasa.Bola harus dipegang di dalam atau antara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak boleh diperbolehkan memegang bola.Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau menjegal pemain lawan dengan cara bagaimana pun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sanksi berupa diskualifikasi pemain pelanggar hingga keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain pelanggar akan dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada masa ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan.Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan kepalan tangan ( meninju), melakukan pelanggaran terhadap 3 atau 4, serta melanggar  hal – hal yang disebut pada aturan 5.Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut – turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya ( berturut – turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan).Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang dalam hal ini pemain yang menjaga  keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola berhenti di pinggir keranjang, maka hal tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah gol.Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasit lah yang akan melemparkannya ke dalam lapangan. Pelempar bila diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut – turut.  Wasit memiliki hak penuh untuk memberikan diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang tercantum dalam aturan 5.Wasit pembantu memperhatikan bola  dan mengambil keputusan apabila bola dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi.Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing – masing 10 menit.Pihak yang berhasil memasukan bola ke ring terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang.

Sumber : https://mediajar10.blogspot.co.id/2017/06/bola-basket-pengertian-sejarah-teknik.html?m=1

Leave a Reply