Alam semesta beserta isinya merupakan objek penelitian yang tidak ada hentinya untuk dipelajari. Bahkan penelitin tersebut bersifat terus menerus hingga sekarang ini. Berdasarkan penelitian yang ada, alam semesta ini terbentuk dengan berdasar teori geosentris, teori heliosentri, dan teori antroposentris. Lalu apa pengertian Teori Geosentris? Apa pengertian Teori Heliosentris? Apa pengertian Teori Antroposentris? Alam semesa ialah ruang tak terbatas yang tersusun oleh segala materi, radiasi dan tenaga. Alam semesta atau jagat raya tersebut tidak dapat diukur batasnya dengan jelas.
Manusia hanya mengenal sebagian kecil dari alam semesta seperti bintang, planet, galaksi, nebula, meteor, matahari, komet, bulan dan asteroid. Namun sebenarnya masih banyak sekali benda benda alam semesta yang belum terungkap. Hal ini dikarenakan manusia hanya memiliki alat yang terbatas dalam mengungkap rahasia alam semesta. Nah pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai pengertian Teori Geosentris, pengertian Teori Heliosentris, dan pengertian Teori Antroposentris. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.
Pengertian Teori Geosentris, Heliosentris, dan Antroposentris
Sebelum meneliti alam semesta, bumi dan benda langit lainnya menggunakan benda benda canggih, banyak sekali anggapan mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan alam semesta ini. Bahkan adapula yang berpendapat bahwa bumi merupakan pusat tata surya, bentuk bumi ialah kotak, dan masih banyak lagi. Namun seiring berkembangnya jaman, ilmu pengetahuan semakin berkembang pula. Adapula anggapan mengenai Teori Geosentris, Heliosentris, dan Antroposentris. Anggapan inilah yang digunakan untuk membuat teleskop dan alat canggih lainnya. Dengan begitu kita dapat mengetahui berbagai hal tentang tata surya dan alam semesta. Dibawah ini terdapat penjelasan mengenai pengertian Teori Geosentris, pengertian Teori Heliosentris, dan pengertian Teori Antroposentris.
Teori Geosentris
Pengertian Teori Geosentris ialah teori yang memaparkan bumi dikelilingi oleh benda langit dan bumi dijadikan sebagai pusat alam semesta. Teori ini muncul pada abad ke 6 sebelum masehi dan didukung oleh beberapa ilmuan seperti Anaximander, Aristoteles, Plato, Pythagoras, dan Socrates.
Teori Heliosentris
Pengertian Teori Heliosentris ialah teori yang memaparkan matahari dikelilingi oleh benda benda langit dan matahari dijadikan sebagai pusat alam semesta. Teori tersebut tercipta setelah penemuan Teleskop yang digunakan untuk mengamati benda benda galaksi yang mengelilingi matahari. Teori ini bahkan didukung oleh beberapa ilmuan seperti Galileo, Nucolaus Copernicus, Isaac Newton, dan Johanes Kepler.
Teori Antroposentris
Pengertian Teori Antroposentris ialah teori yang memaparkan bahwa manusia sebagai pusat segala galanya. Teori ini muncul ribuan tahun sebelum Masehi seperti pada masa bangsa Babylon atau pada masa primitif. Namun setelah manusia mengenal tentang bumi dan benda langit. Kemudian matahari, bumi, bulan dan bintang disamakan dengan manusia, hewan dan tumbuhan.
Demikianlah penjelasan mengenai pengertian Teori Geosentris, pengertian Teori Heliosentris, dan pengertian Teori Antroposentris. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan anda. Terima kasih.
Sumber : materi4belajar